Tentang kami

Bekasi, Jawa Barat, Indonesia
ARANA adalah sebuah Majalah Islam yang terbit tiap bulan di bawah Yayasan IRENA CENTER. Dengan misi utama membentengi Aqidah ummat dan membina Muallaf.

Minggu, Februari 10, 2008

Siapa Theo Van Gogh ?


Theo van Gogh lahir ialah sutradara film Belanda kontroversial, produser televisi, wartawan dan aktor. Keturunan saudara pelukis Belanda terkenal Vincent van Gogh, ia meninggal pada 2 November 2004 dibunuh oleh Mohammed Bouyeri.

Van Gogh dilahirkan di Den Haag 23 Juli 1957. Moyangnya adalah pedagang barang-barang seni, Theo van Gogh, saudara pelukis terkenal Belanda, Vincent van Gogh.

Setelah keluar dari sekolah hukum, Van Gogh bekerja sebagai seorang penyelia pentas. Film pertama yang diarahkannya adalah Luger pada tahun 1981. Untuk film yang berjudul Blind Date (1996) dan In het belang van de staat ("Dalam Kepentingan Negara", 1997) dia menerima anugerah Gouden Kalf (versi Belanda untuk penghargaan Oscar). Sebagai seorang aktor, Van Gogh pernah bermain dalam film berjudul De Noorderlingen ("Orang Utara", 1992). Setelah itu, dia bekerja dalam industri televisi sambil menulis ulasan untuk harian Metro dan surat kabar-surat kabar yang lain.

Buku terakhirnya (2003) adalah ALLAH WEET HET BETER ("Allah Lebih Mengetahui") merupakan buku yang menghina Islam yang disampaikan dengan cara yang sangat sinis dan menyindir. Van Gogh dikenal sebagai seorang pengkritik Islam yang vokal (terutama sekali setelah kejadian serangan 11 September 2001). Dia juga menyokong kuat pencalonan seorang perempuan yang berhaluan liberal, Ayaan Hirsi Ali (asal Somalia) untuk menjadi anggota parlemen Belanda.

Bersama Hirsi Ali, dia membuat sebuah film kontroversial, SUBMISSION. Film ini mengisahkan tentang "penganiayaan" yang konon sering dialami oleh wanita Islam di tangan suaminya. Ia memaparkan empat orang wanita yang telah 'dianiaya', dengan pakaian tembus cahaya yang dihiasi dengan ayat-ayat Al Quran. Setelah film ini diedarkan, Van Gogh dan Hirsi Ali menerima ancaman mati. Van Gogh tidak menganggap serius ancaman tersebut dan menolak perlindungan apapun.

Pada awal pagi hari Selasa, 2 November 2004, Van Gogh didapati tewas di depan kantor Amsterdam East di sudut jalan Linnaeusstraat dan Mauritskade. Dia telah ditikam dan ditembak tujuh kali dan langsung meninggal. Polisi Belanda menangkap 8 orang yang dicurigai terlibat dalam pembunuhan Van Gogh. Enam dari mereka berasal dari Maroko, satu dari Aljazair dan satu lagi berkebangsaan Spanyol-Maroko.

Theo van Gogh, Ayaan Hirsi Ali dan Geert Wilders adalah tiga orang yang memiliki citra sangat buruk di mata umat Muslim Belanda. Kali ini Wilders membuat film yang nampaknya lanjutan film SUBMISSION 2004, yang disutradarai sineas Theo van Gogh dan Ayaan Hirsi Ali. Theo van Gogh mati terbunuh dan sedangkan Ayaan Hirsi Ali, mantan anggota partai liberal VVD, pindah ke Amerika dengan bayang-bayang kematian yang masih menghantuinya.

RA

Tidak ada komentar: